Minggu, Januari 22, 2017

Percakapan dua cewek dekil



Sebenernya, gue orangnya lumayan gampang untuk kenal sama orang lain.
Ya, karena gue adalah seorang extrovert, it was not that hard to know people. 
Tapi itu cuma sebatas ‘to know’, ‘to talk’ not to dive deep creating the bond among us.
Makanya, kalo di kampus gue  cukup tau banyak orang cukup kenal mereka tapi ya ga begitu deket.

Sepengalaman gue sebagai seorang extrovert, cukup sulit menemukan rekan atau temen yang bener-bener bisa deket banget. Perlu waktu yang lama untuk menjalin pertemanan yang begitu kuat menurut gue.  So far, disini gue ga akan bahas tentang extrovertnya.
Gue bakalan bahas tentang obrolan mendalam gue dan temen gue, temen deket gue. Salah satu temen dari sekian temen deket gue yang selalu jadi temen asik buat cerita. Panggil aja dia dengan Mawar.



Kok percakapan dua cewek dekil sih?
Karena emang, gue sama Mawar adalah cewek yang ketika SMA sangat tidak memperhatikan penampilan sama sekali. Sangat tidak melakukan perawatan apapun. Kuliah pun, masih sama. Kalo gue mencoba untuk melakukan perubahan dengan rajin-rajin pake krim malam, kalo Mawar masih sekedar niat untuk membuat wajah tidak kusam. Ya gue dan mawar masih dekil, dari semenjak SMA.

Start percakapan gue dan mawar bermula dari....




Kegelisahan gue mengenai temen gue yang diselingkuhin.
Gue mikir sebenernya, segitu gak kuatnya seorang manusia apabila dia berselingkuh. Gue masih bingung sebenernya dengan definisi selingkuh as I know itu terlalu kasar. Tapi, ada quotes yang pernah bilang kalo “Hal-hal yang disembunyikan oleh seseorang terhadap pasanganya, it counts as selingkuh”. Dont know. Lo bisa ngenilai sendiri deh kayak gimana definisi selingkuh.

Soalnya tiap orang pasti beda.

Ada yang cuman chating doang disebut selingkuh, ada.
Ada yang jalan bareng sering cuman temenan tapi pegang-pegang ga disebut selingkuh, ada.
Maka, nilai sendiri aja deh.
HAHAHA.

Iya sebenernya percakapan gue dan Mawar bukan tentang gimana definisi selingkuh yang jelas. Tapi mindset kita mengenai, kenapa harus selingkuh? Kenapa ga keluar dari arena daripada malah bikin sakit hati banyak pihak?

Gue dan Mawar mikir keras. Gimana kalo gue dan Mawar sebagai wanita ada diposisi sebagai wanita yang diselingkuhin? Apa gue dan Mawar yang salah? Apa cewek selingkuhan yang salah? Apa calon pacar/suami gue dan mawar yang bener?
(Iya calon karena gue dan mawar adalah orang  yang berpegangan pada prinsip ‘quirky alone’. Bhak)

Malam itu, gue dan Mawar memposisikan sebagai orang yang tersakiti. Gue dan Mawar sampe sempet berkaca-kaca dan berdoa:

(berikut doa yang gue panjatkan...)

Ya allah dekatkan lah kami dengan lelaki yang setia, yang mencintai kami apa adanya. Mau menahan diri apabila ada godaan untuk berselingkuh.

Ngehehehehe.....

Gue dan Mawar pun, kami duo dekil akan berusaha membuat orang yang nanti akan menjadi pasangan kami untuk jadi tempat ternyaman yang menjadi rumah untuk bercerita dan selalu jadi rumah untuk pulang, bukan singgah.
BHAKAKAKAK.

Teruntuk elo, yang lebih memilih untuk selingkuh. Berpegangan terhadap dua pihak, dan ga rela untuk ngelepasin salah satu. Gue ga akan hujat. Gue ga akan pula nyuruh elo milih yang kedua gara gara quotes “Apabila kamu jatuh cinta pada orang yang kedua, pilihlah yang kedua. Karena bila kamu benar-benar mencintai yang pertama, kamu takan memilih yang kedua.”
CUIH......

NAJIS. QUOTES PIG.

Teruntuk elo yang masih bingung memilih mana yang tepat, segera lah tentukan hati. Pilih elo nyaman dimana.Pilih orang yang bisa bikin elo bahagia secara terus menerus. Pertimbangkan mana yang bisa selalu ada, ngedukung elo. Pilih yang menurut elo bisa berjuang bareng-bareng.

Kalo diantara keduanya adalah imbang. Sebaiknya, lo memutuskan untuk tidak memilih dua-duanya, karena hati lo sedang dipermainkan. Hati lo sedang diuji dan diombang-ambingkan.

Terutama, untuk lo yang suka selingkuh. Remember, there wil come the times when you do not find those who is right for you. Life is like a cycle, what you do will turn to you!
Kalo lo gak bisa milih, setidaknya jangan pilih keduanya.

Gue dan Mawar adalah pendorong gerakan anti diselingkuhin.
Gue dan Mawar adalah pendukung lebih baik tinggalin aja daripada diselingkuhin.
Gue dan Mawar adalah pendukung jangan sakiti perasaan orang lain, apalagi perihal cinta.
Gue dan Mawar yakin kalo gue dan mawar di Tahun 2017 ini akan berubah jadi gak dekil lagi.



(Cerita ini gue tulis berdasarkan pengalaman gue sendiri. Mawar itu nyata adanya.

Diselingkuhin pun pernah adanya

Hahahaha)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bertumbuh, sebuah proses.

Hiruk pikuk dan apa yang terjadi saat ini, dibanyak sela kehidupan; mengharuskan saya berpikir secara logis dan rasional. Saya merasa bahwa ...